Tawuran pelajar saat ini sudah menjadi hal yang biasa dan sering sekali di Indonesia bahkan setiap tahunnnya selalu meningkat. Tawuran ini paling sering terjadi di kota - kota di wilayah Jabodetabek maupun di Indonesia. Tindakan tersebut dapat mengkhawatirkan dan meresahkan masyarakat sekitar. Pelajar - pelajar yang melakukan tawuran sering terjadi karena akibat batasan daerah atau terjadi karena adanya situasi yang mengharuskan mereka untuk berkelahi. Para remaja yang terlibat perkelahian itu berada di dalam suatu organisasi atau geng. Contoh kejadian tawuran SMA 6 dan SMA 70 yang menewaskan seorang pelajar.
Dampak dari Tawuran antar pelajar :
- Dapat mengakibatkan cidera, luka maupun tewas
- Dapat meperburuk citra sekolah
- Tawuran salah satu dari kriminalitas, jadi kita akan mendapat sanksi dari pihak yang berwajib ataupun dari sekolah
- Mengganggu aktivitas belajar
- Dapat merusak fasilitas umum
- Dan merusak nilai-nilai norma yang sudah diajarkan dari sekolah
Kesimpulan :
Pada era globalisasi ini atau semakin modernnya jaman sekarang ini lebih baik kita tidak terpengaruh arus yang tidak baik seperti tawuran. Karna banyak sekali dampak negatif dari tawuran. Sebaiknya kita lebih dapat menguasai diri kita sendiri agar tidak terpengaruh dari tawuran tersebut dan lebih memperdalam ilmu agama. Sebaiknya sekolah lebih memperhatikan siswanya dengan menambah jadwal tambahan belajar, tidak membuat grup/ geng di sekolah, serta memberikan hukuman yang setimpal yang akan membuat jera siswanya serta bekerja sama antara orang tua sekolah atau masyarakat guna melindungi perkelahian antara pelajar.
0 komentar:
Posting Komentar